Tuesday, January 12, 2016

Terlibat Kasus Hilangnya Beberapa Orang, GAFATAR Mulai Meresahkan Warga

Terlibat Kasus Hilangnya Beberapa Orang, GAFATAR Mulai Meresahkan Warga -

Apa itu GAFATAR?

GAFATAR (Gerakan Fajar Nusantara), Di website Gafatar, organisasi ini disebut dideklarasikan di Kemayoran, Jakarta Pusat, pada tahun 2012. Awalnya, organisasi berlambang sinar matahari berwarna oranye ini terdiri dari 14 DPD. Tidak ada update soal jumlah kepengurusan, namun di website lain disebutkan jumlah kepengurusan berkembang hingga 34 DPD.

Dasar pendirian organisasi adalah belum merdekanya Indonesia. Menurut mereka, Indonesia masih dijajah neokolonialis. Di sisi lain, para pejabat serakah dan kerap bertindak amoral. "Kenyataan ini membuat kami terpicu untuk berbuat," tulis Gafatar sebagaimana dikutip detikcom, Senin (11/1/2016).


Program kerja Gafatar di antaranya ketahanan dan kemandirian pangan. Mereka memajang dokumentasi kegiatan seperti perkemahan, pelatihan kebencanaan, pelatihan untuk remaja, dan lain-lain.

Juga ada beberapa berita terkait Gafatar. Salah satunya soal pernyataan Ketum Gafatar Mahful Tumanurung. "Gafatar Bukan Organisasi Keagamaan," demikian judul postingan tertanggal 28 Februari 2015 itu.

"Gafatar tidak akan berevolusi menjadi organisasi keagamaan dan politik," kata Mahful sambil mengimbau anggota agar tidak melacurkan diri dan menggadaikan organisasi untuk kepentingan sesaat.

Update terakhir webiste dilakukan pada 29 Mei 2015. Isinya soal kegiatan perkemahan angkatan III di Bogor. Sumber kepolisian dan TNI menyebut, organisasi tersebut memang kerap tidak terlacak. 

Model dan Bentuk Rekrutmen GAFATAR


Polda DIY terus mendalami pola dan karakter Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) di Yogyakarta. Yang terpantau hingga saat ini, Gafatar sifatnya tertutup dan menggunakan jaringan orang terdekat untuk menjaring anggota baru.

"Mereka tidak terbuka. Soal penerangan, apapun sifatnya tertutup untuk komunitasnya," ujar Direskrimum Polda DIY Kombes Pol Hudit Wahyudi.

Hal ini disampaikan Hudit kepada wartawan di kantornya, Polda DIY, Ring Road Utara, Sleman, Selasa (12/1/2016). Apalagi saat ini organisasi ini sudah dinyatakan terlarang, maka kegiatannya pun tertutup.

"Lewat jaringan orang-orang terdekat. Misalnya istri karena suaminya aktif di sana, melalui saudara-saudaranya. Orang tuanya mengajak anak," ulasnya.

Saat ditanyai soal adanya camp khusus untuk anggota Gafatar di kawasan Pangkalan Bun, Hudit tak menjawabnya dengan rinci.

"Camp apapun itu pasti ada tujuan tertentu. Kita belum tahu itu untuk apa. Ibarat kado, dibungkus dengan berbagai macam, isinya hanya satu yaitu sesat," kata Hudit. 

Related Posts

Terlibat Kasus Hilangnya Beberapa Orang, GAFATAR Mulai Meresahkan Warga
4/ 5
Oleh

Subscribe via email

Like the post above? Please subscribe to the latest posts directly via email.